Bagi para penggemar esports, profil ONIC Tayoo Free Fire tentu bukan merupakan hal yang asing lagi.
Mengingat dirinya banyak disebutkan di berbagai media sebagai salah satu support yang ditakuti dalam dunia esports karena kemampuan yang dimilikinya.
Tidak hanya memiliki kemampuan close combat yang sangat hebat, bersama ONIC ternyata Tayoo juga berhasil menggapai banyak title juara bahkan sejak awal debutnya.
Penasaran dengan pro player yang satu ini? Yuk simak biodata dan profil ONIC Tayoo Free Fire lengkap sekaligus perjalanan karirnya pada artikel di bawah ini!
Biodata dan Profil ONIC Tayoo Free Fire Lengkap
Banyak yang belum tahu jika Tayoo memiliki nama lengkap Fakhri Ardikusuma. Meskipun usianya terbilang cukup muda, Fakhri atau yang biasa dikenal dengan sebutan Tayoo ini bahkan sudah mendapatkan julukan sebagai Pangeran Headshot.
Gelar ini ia dapatkan bukan tanpa alasan. Sebab semuanya didapatkan atas kemampuan yang ditampilkan dalam banyak scene profesional Free Fire. Dimana pada grand final FFIM 2020 Fall dirinya berhasil mengumpulkan 9 Kill.
Sebelum terkenal seperti sekarang, ia memulai karirnya pada tahun 2019 dan bergabung bersama Capital Miracle sebelum akhirnya memilih ONIC sebagai labuhannya.
Bahkan ia telah bergabung dengan ONIC sejak bulan Oktober 2019 dan masih menjadi roster ONIC aktif hingga hari ini.
Supaya kamu lebih kenal dengan sosok berprestasi ini, berikut adalah biodata dan profil ONIC Tayoo Free Fire lengkap termasuk tanggal lahir, instagram terbaru dan riwayat timnya!
- Nama Lengkap: Fakhri Ardikusuma
- Tanggal Lahir: 22 September 2005
- Usia: 18 Tahun (per 2023)
- Role: Support
- Instagram: @pahriiiardi
- Youtube: Tayooo Gaming
- Riwayat Tim:
- 2019: Capital Miracle
- 2019-2020: ONIC Olympus
- 2020: ONIC Ares
- 2020- sekarang: ONIC Olympus
Rangkuman Perjalanan Karir dalam Profil ONIC Tayoo Free Fire
Tayoo memulai dunia esports berdasarkan kecintaannya yang besar pada dunia game sejak kecil. Ia Awalnya bermain Free Fire hanya untuk hiburan semata mengisi waktu luang.
Saat itu Tayoo hanya bemain solo lalu bergabung dengan komunitas di Bogor hingga akhirnya ia dapat membentuk tim dan teman baru.
Namun saat itu temannya mengajak Tayoo untuk turut mencoba berpartisipasi di kompetisi lokal seperti Dunia Games Campus League (DGCL). Sejak saat itulah, keinginannya untuk menjadi pemain yang lebih profesional mulai timbul.
Ia pun mulai perlahan mencari kompetisi-kompetisi yang lebih besar hingga akhirnya bisa sampai di titik yang sekarang.
Sempat Tidak Mendapat Restu dari Keluarga
Awal perjalanan karir Tayoo tidaklah mulus, sebab ia sempat tidak mendapatkan restu dari pihak keluarga untuk terjun total sebagai pro player.
Sebab bagi banyak orang, termasuk keluarganya saat itu, bermain game hanya membuang-buang waktu saja.
Namun, Tayoo tidak perlu menyerah dan membuktikan yang terbaik dengan meraih banyak prestasi pada berbagai turnamen yang diikutinya. Barulah perlahan pihak keluarga mulai luluh dan mendukungnya.
Pada saat itu, Tayoo banyak mengikuti turnamen offline dan mendapatkan penghasilan nyata dari apa yang dilakukannya.
Langsung Berprestasi Pada Pertandingan Debutnya
Pada awalnya, Tayoo bergabung dengan tim profesional lokal pertama kalinya dengan Capital Miracle di tahun 2019.
Pada pertandingan debutnya bersama Capital Miracle, Tayoo bahkan berhasil mendapatkan juara pertama pada ajang Free Fire Summer League 2019 – Group E.
Tidak lama setelah itu, di bulan Oktober 2019 Tayoo akhirnya secara resmi bergabung dengan ONIC Olympus.
Hebatnya, ia langsung memenangkan juara 3 pada ajang tier 2 yaitu Free Fire Indonesia Masters Season 2.
Jelas hal ini membuat Tayoo lantas mendapatkan banyak perhatian dan disegani oleh lawan.
Mendapatkan Julukan Pangeran Headshot
Pada tahun 2020, Tayoo sempat mengunggah Headshot Ratio postingan story Instagram pribadinya yang dilanjutkan dengan membuat konten tentang gameplay.
Ternyata saat itu, para penggemar langsung memberikannya julukan Pangeran Headshot. Sebab angka headshot ratio yang ditampilkan saat itu cukup mengejutkan banyak orang terlebih di usia yang begitu muda.
Tahun 2020 yang Perlu Perjuangan
Sayangnya sepanjang tahun 2020, Tayoo dan tinya belum berhasil mempertahankan trend prestasinya.
Diantara 9 turnamen besar yang diikutinya, ONIC hanya berhasil mendapatkan peringkat 3 besar sekali saja tepatnya pada pertandingan Free Fire Indonesia Masters 2020 Fall.
Bahkan pada tahun itu, ONIC berhasil tampil agak mengecewakan di UPoint Esports Minor League karena hanya mendapatkan peringkat ke-20.
Peningkatan Prestasi di Tahun 2021-2022
Secara mengejutkan, tercatat dalam profil ONIC Tayoo Free Fire terdapat trend kenaikan prestasi di antara tahun 2021-2022.
Bahkan mereka mendapatkan gelar juara 1 di ajang Free Fire Master League Season 4 Division 1 setelah vakum satu tahun tidak pernah lagi mendapatkan peringkat tersebut.
Selanjutnya di bulan April 2022, Tayoo dan timnya berhasil mendapatkan juara 4 di ajang Free Fire Indonesia Masters 2022 Spring dan keluar sebagai runner up di Free Fire Summer Raid Mens.
Barulah puncaknya di bulan Oktober tahun lalu, ONIC Olympus akhirnya bisa kembali mempersembahkan juara utama dalam ajang bergengsi Dunia Games League 2022.
Mendapatkan Penghargaan dari Sekolah
Pada tahun 2022 lalu, Tayoo atau Fakhri Ardikusuma juga diberikan penghargaan oleh pihak sekolahnya yaitu SMAN 1 Cibinong.
Atas banyaknya prestasi yang sudah diraih oleh Tayoo selama berkarir ini membuat pihak sekolah menyatakan apresiasinya.
Sebab peraihan prestasinya ini tidak hanya mengharumkan namanya saja tapi juga almamater tempat sekolahnya menimba ilmu.
Tips Memperbaiki AIM ala Profil ONIC Tayoo Free Fire
Hal lainnya yang membuat nama Tayoo terkenal di kalangan penggemar adalah tidak segan-segan untuk memberikan ilmu.
Pada suatu waktu, ia pernah menerima sebuah wawancara media dan menyebutkan tips rahasia untuk memperbaiki AIM. Apalagi AIM merupakan hal yang sangat krusial dalam game battle royale.
Tayoo menyebutkan jika para pemain dapat memperbaiki AIM dengan mencoba untuk bermain solo squad terlebih dahulu.
Pada tahap itulah,para pemain dapat mempelajari semua kegunaan senjata yang ada di Free Fire dan mencobanya satu persatu.
Latihan ini harus dilakukan secara rutin dan tidak pernah puas dengan apa yang sudah dimiliki. Bagi Tayoo hal inilah yang akan membuat seseorang dapat berprestasi dan melangkah lebih jauh lagi.
Nah itulah serba serbi profil ONIC Tayoo Free Fire serta perjalanan karirnya yang membuatnya hingga di titik seperti sekarang.
Jika ingin mendukungnya, kamu dapat mengikuti segala kegiatannya dari Instagram pribadinya yaitu @pahriiiardi!
