Community Spotlight: Komunitas Free Fire Tanah Bumbu

Hi Sobat Booyah!

Antusiasme para player semakin meningkat dengan hadirnya komunitas Free Fire yang tersebar di berbagai regional. Meski harus melewati banyak hambatan, namun para pengurus komunitas terus berupaya melakukan inovasi dengan menghadirkan event menarik.

Kali ini Berita Booyah berkesempatan berbincang bersama Andri Zulfadian Fauzi merupakan salah satu pengurus dari Komunitas Free Fire Tanah Bumbu. Yuk simak hasil wawancaranya di bawah ini!

Baca Juga: Momen Menyebalkan yang Kerap Terjadi Ketika Pakai Charge Buster Free Fire (FF)!

Baca Juga: Karaker Free Fire (FF) dengan Skill Terbaik untuk Perang Jarak Jauh!

Kalau boleh tahu nama lengkap dan nickname di Free Fire?

Andri: “Hallo nama saya Andri Zulfadian Fauzi dan nickname Free Fire saya Yupex.”

Domisilinya dari daerah mana kak? Sudah berapa lama main Free Fire?

Andri: “Saya berdomisili dari Kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan. Saya main Free Fire selama 2 tahun lebih.”

Sudah berapa lama mengurus Komunitas Free Fire Tanah bumbu?

Andri: “Mengurus Komunitas semenjak Januari 2020 sampai dengan sekarang.”

Apa yang mendorong Kakak untuk merangkul komunitas Free Fire di Tanah Bumbu?

Andri: “Saya sangat sadar sekali pemuda saat ini mudah terpengaruh oleh teknologi. Apabila mereka salah dalam mengelola teknologi maka akan semakin fatal, maka dari itu saya sangat bersemangat untuk merangkul kawan-kawan dari player Free Fire untuk bisa berprestasi dan lebih baik lagi.”

Boleh cerita dikit soal perkembangan Komunitas Free Fire Tanah Bumbu dari awal hingga kini?

Andri: “Komunitas Free Fire di Kabupaten Tanah Bumbu terbentuk pada tahun 2020. Saat itu kita hanya bisa melihat event yang ada di luar daerah namun kami memiliki kendala untuk bisa hadir ke luar daerah tersebut karena transportasi dan akomodasi nya.

Ada waktu beberapa pertemuan yang kami kumpul dengan teman-teman yang lainnya, dan membuat tournamen perdana yang disebut sebagai Green Orange Cafe tournament season yang pertama pada tahun 2020. Saat itupun membuat kami terheran-heran bahwasanya player Free Fire yang ada di Tanah Bumbu itu sangat antusias dari segala kalangan ada yang usia dewasa ada yang remaja bahkan anak-anak pun mengikuti.”

Apa resolusi/rencana kedepannya untuk komunitas FF Tanah Bumbu?

Andri: “Ingin membentuk sebuah kepengurusan yang secara terstruktur. Kemudian ada event-event, kopdar. Dilanjutkan dari ini semoga player yang ada di Tanah Bumbu bisa Go to Nasional membawa nama harum Kab.Tanah Bumbu.”

Selain mabar, kegiatan komunitasnya seperti apa?

Andri: “Scrim, turnamen, dan berkemah kak.”

Apakah ada player asal Tanah Bumbu yang masuk tim Esports?

Andri: “Muhammad Sani, member BOOM Esports bermain di FFML Divisi 2 season IV.”

Selain mengurus komunitas tentu Kakak punya kesibukan lainnya. Apakah Kakak sering menemukan kesulitan?

Andri: “Selain sebagai pengurus komunitas Free Fire Tanah Bumbu saya juga sebagai seorang mahasiswa yang sekarang ini tinggal di Banjarmasin di mana jarak antara kabupaten Tanah Bumbu dan Banjarmasin terhitung sekitar 7 jam untuk penggunaan transportasi darat.

Kendala yang saat ini yang semenjak saya sudah tidak di Kabupaten Tanah Bumbu beberapa event yang ada di Tanah Bumbu sudah jarang dilaksanakan karena kurang nya minat teman-teman untuk membuat event tanpa saya.”

Selama jadi pengurus di komunitas, apakah kakak mendapatkan dukungan dari rekan-rekan?

Andri: “Sangat terdukung sekali antusias dan semangat teman teman membantu pelaksanaan kegiatan dari awal hingga pasca kegiatan bahkan mereka juga mengarahkan rencana untuk event selanjutnya bagaimana.”

Bagaimana pandangan kakak, terhadap komunitas FF saat ini?

Andri: “Sejauh ini sangat bangga melihat perkembangan Free Fire yang ada di Indonesia apalagi intensitas halangan untuk melaksanakan kegiatan tatap muka sudah sedikit berkurang. Jadi saya yakin apabila komunitas bisa di kelola dengan baik, maka Komunitas Free Fire akan tambah berkembang. Melihat beberapa bulan kebelakang ini Free Fire lagi sepi peminat saya yakin kedepannya akan lebih baik lagi.”

Terakhir, apakah ada pesan dan harapan untuk para pembaca Berita Booyah terutama mereka pemain asal Tanah Bumbu?

Andri: “Pesan saya untuk semua pembaca Berita Booyah terlebih untuk para player Tanah Bumbu tetap semangat dan bijak lah dalam bermedia sosial. Kita dari kalangan pemuda berani berprestasi dari genggaman tangan kita, maka dari itu teruslah aktif dan berprestasi.”

Untuk Sobat Booyah yang ingin bergabung atau mengikuti kegiatan seputar Komunitas Free Fire Tanah Bumbu kalian bisa langsung kunjungi akun Instagram @ff_tanahbumbu.

Nah, buat kalian yang pengen komunitasnya diliput oleh Berita Booyah, langsung aja hubungi kami di Instagram (@beritabooyah.id) dan Facebook (Berita Booyah)!


Tidak ingin ketinggalan sederet informasi menarik lain seputar Free Fire? Jangan lupa untuk mengikuti TiktokInstagramFacebook, dan YouTube dari Berita Booyah!